Jalan-Jalan ke Singapore Cuma Habiskan 350 Ribu

Singapura dikenal sebagai negara yang serba mahal, harga sebotol air mineral ukuran 600ml saja dihargai sekitar 15.000/botol, apalagi soal makanan-makanan lainnya, namun bagi warga Batam, Singapura tidak terlihat se ekslusif itu, mengingat Batam dan Singapura hanya berjarak tempu 1jam saja, waktu itu sama dengan jarak tempuh Batam ke Tanjung Pinang, sebenarnya seh, jika dihitung-hitung, jarak tempuh Batam Singapura lebih cepat dibandingkan jarak tempuh Batam Tanjung Pinang, karena kapal-kapal yang berlayar ke Tanjung Pinang berlari lebih cepat dibanding kapal-kapal yang berlayar ke Singapura, belum lagi aturan di Singapura yang tidak memperbolehkan kapal-kapal untuk berlari kencang saat sudah dekat dengan pelabuhan di Singapura, mungkin aturan itu dilakukan untuk menghindari rusaknya pantai-pantai buatan disekitar pulau-pulau di Singapura, seperti Pantai Sentosa yang berdekatan dengan Pelabuhan Harbourfront.

Untuk ke Singapura dari Batam, memiliki alternatif yang lumayan banyak, namun paling populer dan banyak digunakan oleh masyarakat adalah Pelabuhan Sekupang, Harbour Bay terletak di Batu Ampar dan Pelabuhan Batam Centre, namun masih ada pelabuhan lainnya seperti di Nongsa dan Marina.

Akhir-akhir ini kapal Ferry yang tujuan ke Batam sedang melakukan promo, yang sudah berjalan beberapa bulan, salah satu kapal Ferry yang melakukan promo adalah kapal Horizon, yang merupakan kapal baru beroperasi, harga yang ditawarkan cukup murah, yaitu Pulang-Pergi hanya 200ribu rupiah dan itu sudah All In Include. Kita bisa membeli tiket tersebut di kawasan Kampung Pelita Lubuk Baja, di Bos Tour and Travel di samping Harley Davidson atau Xiaomi Center, mungkin juga dijual diberbagai counter lainnya.

Untuk perjalanan dengan Kapal Horizon menggunakan pelabuhan Harbour Bay, yang terletak di Batu Ampar dan menuju Harbourfront, perjalanan Batam Singapura dimulai pada pukul 06.00 Wib dan akan ada sekitar setiap 45 menit sekali. Rencana awal kami berangkat pada pukul 06.00 Wib yang merupakan kapal pertama, namun karena keterlambatan, akhirnya kami harus berangkat untuk kapal jadwal kedua, yaitu pukul 06.45 Wib, setiba di Singapura, tujuan utama kami adalah Jewel, Changi Air Port, yang merupakan tempat terpopuler saat ini di Singapura, karena baru saja dibuka, yang merupakan air terjun buatan. Untuk berjalan-jalan di Singapura, kami cukup mengisi saldo EZ Link sebanyak 10 dolar, yang berarti 1 dolar sama dengan 10.200 rupiah, jika anda tidak memiliki kartu EZ Link, anda harus membeli terlebih dahulu di Counter yang ada disetiap terminal MRT, harga kartu tersebut berkisar 15 dolar, (untuk sekarang, harganya saya tidak tahu berapa).

Setelah mengisi saldo EZ link, kami menuju stasiun MRT, untuk menandakan tujuan, MRT di Singapura di petanya dibuat dengan warna yang bervariasi, oh ya untuk memudahkan perjalanan kita agar enggak membingungkan, kita bisa carikan peta MRT yang biasanya kita dapatkan distasiun-stasiun MRT dan bisa kita ambil secara gratis, atau bisa juga kita bacakan papan informasi pada setiap stasiun MRT, atau bisa juga di download di HP dalam bentuk JPEG, naik di Harbourfront kita harus turun di stasiun Outram Park, untuk ganti MRT, disini kita harus melihat tujuan MRT dan kita memilih yang tujuan untuk Tanah Merah, bukan Jurong East/Tuas Link. Dari Outram Park ke Tanah Merah jarak tempuh lumayan lama, sesampai di Tanah Merah kemudian kita turun untuk ganti MRT lagi yang tujuan Changi, nah disini tujuan kita sampai. Kemudian berjalan kaki menuju Jewel, yang merupakan air terjun buatan dan megah ini.

Setelah berfoto-foto ria, kami kemudian pulang untuk mencari jajanan dan makan siang, dari Changi kami menuju Bugis, seperti biasa, jika dari Changi kita juga harus turun di Tanah Merah untuk mengganti MRT, di stasiun transit kita juga tidak boleh sampai salah mengganti MRT, karena distasiun ini ada dua arah MRT yang satu bertujuan ke Pasir Rais dan satunya lagi bertujuan ke City Hall, dan kita memilih yang tujuan City Hall, setelah mengganti MRT turun di Stasiun Bugis, sesampai disini kita jalan kaki menuju Bugis Street untuk belanja, disini banyak terdapat barang-barang yang harganya cukup miring, mulai dari coklat hingga pakaian, setelah berbelanja coklat-coklat, kemudian kami berjalan kami mencari tempat makan.

Setelah berjalan-jalan, kami menemukan tempat makan, tepatnya di depan Mesjid Sultan Singapore, kami makan nasi Briyani dan es teh manis, setelah usai makan, kami memutuskan untuk jalan-jalan sebentar ke Haji Lane, lokasi ini juga cukup terkenal di Singapore,  di lokasi ini cukup cocok untuk bersantai sambil ngopi di Singapore, setelah jalan-jalan dilokasi itu, kemudian kami menuju jalan-jalan menuju Rochor, dan kemudian naik MRT di Dhoby Ghaut untuk menuju Orchad.

Di Orchad, kemudian kami keliling-keliling untuk berbelanja, setelah usai belanja, kemudian kami pergi bersantai didepan ISetan, kawasan yang cukup terkenal untuk menikmati Es Cream kaki lima namun memiliki cita rasa yang cukup menggoda, disini kami beristirahat sambil menikmati Es Cream dan adapula pengamen yang membawakan musik intrumental dikawasan ini, yang tentunya memberikan kesan damai dalam menikmati wajah Singapura. Dikawasan terkenal ini memiliki banyak tempat-tempat duduk yang dibuat seperti taman, dan bisa juga anda sambil menikmati burung-burung merpati disekitar sini, tentunya ini merupakan lokasi favorite untuk sekedar bercengkarama diwaktu sore jika di Singapura.

Usai istirahat disini, kami memutuskan untuk tidak jalan-jalan lagi dan memutuskan untuk jalan pulang menuju ke Vivo City atau  Harbourfront, apalagi mengingat kaki-kaki yang sudah cukup melelahkan, karena tidak terbiasa dengan berjalan kaki, dari Orchad kami kemudian kembali untuk ke pelabuhan, setelah Cek In kami kembali ke Batam, sampai di Batam, waktunya sudah magrib.

Uang yang dihabiskan dalam perjalanan ke Singapura 1$ = 10.200

Tiket Kapal PP = 199.000,-

Isi EZ Link 10$ = 102.000 sisa sekitar 45.000,-

Makan Siang Nasi Briyani Ayam 6,5$= 66.300 

Es Tes Manis 1,5$= 15.300,-

Es Cream 1,2$ =24.480

Toilet 20sen = 2.040

Dengan total 364.120,-.

Saran, kalau kalian jalan-jalan ke Singapura, belilah air mineral di Indonesia untuk menghemat pengeluaran, karena air mineral disana harganya cukup mahal dibanding Indonesia, atau bisa bawakan botol minuman, dan disana terdapat banyak tempat pengisian air minum yang bisa diminum, dan airnya cukup bersih dan menyegarkan, rasanya juga dingin.